Friday, September 16, 2016

Super Latepost : Photos of Singapore Trip


in front of  Newater Visitor Centre

At Newater Visitor Centre Lobby

Suasana nyaman dan asri di Newater Visitor Centre

In front of Marina Barrage Information Centre

@Rooftop of Marina Barrage



'Flying' with Besties


Suasana tour saat mengunjungi Marina Barrage

Bangunan di area shopping Bugis Street

View from our room @Lucky Plaza Apartment 30th floor

Downtown the famous Orchard Road




Ice cream Orchard yang terkenal itu

Hangout seputar kawasan Marina Bay Sands




Bus stop at Gardens by the Bay

Maklum baru pertama ke Spore, katanya sih wajib ke Merlion Park

Tapi sayangnya si Singa lagi 'dimandiin'




Candy Tree at Sentosa Island


Mandatory photo at USS, walaupun gak masuk ke dalam :D



Wednesday, September 14, 2016

New Recipe : Dendeng (turn into Empal) Batokok



Niat awalnya pengen bikin dendeng batokok berbekal resep dari sini, tapi jadinya malah kayak empal. Tapi kok jadinya enaak jugaa (dimaapin lah yaa muji masakan sendiri), kk Dinara sampe ketagihan minta dibekelin buat sekolah juga katanya, emang ini anak doyan segala macam olahan masakan daging sih apalagi yang dibakar ato digoreng berbumbu macam empal gini, sampe Ayahnya ga kebagian hahahah.

Sumber resep : sajian sedap
Recook : by me

Bahan-bahan :
500 gr daging has dalam
3 bh asam kandis
air secukupnya untuk merebus hingga daging empuk

Bumbu halus :
5 siung bawang putih
1 sdm ketumbar
2 cm jahe
2 sdt garam

Bahan sambal :
12 btr bawang merah
15 bh cabe hijau besar
4bh tomat hijau belah empat
3 lb daun jeruk (saya skip)
garam secukupnya
minyak untuk menumis

Cara memasak :
1. Lumurin daging dengan asam kandis dan bumbu halus.
2. Rebus dengan air hingga empuk, angkat, iris tipis, kemudian memarkan.
3. Goreng sampai kering dan tiriskan.
4. Untuk sambal : tumbuk kasar bawang merah, cabe hijau, tomat hijau, kemudian tumis hingga harum.
5. Masukkan daging hingga tercampur rata.

Hanya saja untuk sambal hijaunya tampaknya saya nge-blend-nya terlalu halus padahal cuma sebentar loh. Emang diresepin untuk ditumbuk kasar sih, cuma kan yaa males banget ngulek-ngulek pake cobek kecil punya Mbah Uti, kan lamaa tuh jadinya. Terus juga ternyata saya motong dagingnya terlalu kecil dan mungkin juga kurang tipis jadi sama sekali gak bertekstur kayak dendeng, jadinya kayak empal walaupun tetep empuk.

Tapi afterall, tetap enak kok rasanya, maybe next boleh ditambahin cabe rawit hijau beberapa buah biar ada rasa pedes-pedesnya dikit, soalnya cabe hijau besar gak pedes sama sekali.


Monday, September 12, 2016

Riding Bike With Kiddos


Akhir-akhir ini bersepeda keliling kompleks menjadi kegiatan yang sering kami lakukan, selain untuk mengisi waktu sore hari biar anak-anak gak bosen dirumah juga untuk melatih Farabi gowes karena dia belum lancar banget gowes sepeda walaupun masi pake roda tambahan. Kalo Dinara sih seneng banget diajak sepedaan ini, bisa-bisa dia udah melaju jauh duluan didepan ninggalin adek Farabi. Sore itu Farabi request pake baju Captain America, yang satu set sama topeng kain dan tameng kain yang dilapisi busa tipis yang waktu itu beli di ITC Kuningan seharga 120-150rb. Entah kenapa akhir-akhir ini baju itu jadi favoritnya dan cuci-kering-pake berhari-hari dipake tidur, di rumah, juga buat jalan-jalan juga..................hadeuuhh.






Hangout With Besties : One Eighty Coffee & Music


Hari Rabu minggu lalu bela-belain ke kampus karena udah berbulan-bulan ga ngampus dan tesis gak ada progres karena kemalasan yang membabi buta huhuhu. Nah pas banget di kampus ketemu temen-temen sekelas yang juga lagi berjuang, ehh kangen juga sih udah lama ga chit chat seru sama mereka ini. Pas udah selesai urusan di kampus akhirnya yang tersisa cuma si Ira dan Inta, duo gadis kesayangan yang selalu available buat diajak jalan hahahha. Nah berhubung deket kampus ada cafe baru, yang mana mereka berdua udah pernah nyobain sebelumnya dan konon katany cukup rekomended, akhirnya sore hari berangkatlah kita kesana.

Cafe baru ini namanya One Eighty Coffee&Music letaknya ada di Jl. Ganeca No 3 seberang Warung Pasta, kalo dari arah ITB  kearah pertigaan RS Borromeous ada disebelah kanan jalan setelah Masjid Salman. Nah sebenarnya saya dan teman-teman beneran jadi saksi dibangunnya cafe ini karena kita sering banget mondar-mandir pas berangkat ato pulang dari kampus melewati bangunan yang sedang direnovasi ini dan bertanya-tanya ini bangunan mo dibikin apaan. Nah pas balik kampus abis liburan panjang beberapa bulan yang lalu baru deh ketauan ternyata bangunan ini jadinya cafe yang dengan cepat jadi salah satu cafe hits di Bandung karena konsep interior yang menarik dan makanan juga minumannya enak enaak.

Eh sebenernya kita ga ngopi-ngopi cantik sih disini karena gak ada salah satupun dari kita yang pesen kopi karena udah pada lapar berat hahaha. Tapi pas buka menu ternyata variasi menu makanan dan minumannya banyak lohh dan semua tampak menarik, untuk makanan ada  pilihan pizza, pasta, sandwich, aneka sup dan salad, juga makanan yang di-baked&grilled. Setelah beberapa saat pikir-pikir akhirnya saya order Hamburg Steak seharga 49rb (ternyata pilihan saya tepat walaupun "steaknya" lebih mirip beef patty dengan saus bbq dan mushroom cream sauce, ditambah frech fries dan salad yang disajikan terpisah, tapi sayangnya salad sayurannya gak dikasih dressing jadi berasa kambing makannya hehehe). Ira order Salmod Head Soup seharga 28rb (jangan dibayangan makanannya berupa sop kepala ikan gitu yaa, karena ternyata isinya itu potongan ikan salmon dengan kuah kari yang spicy, enak kok katanya Ira dan Inta tapi saya ga sempet nyicipin). Nah giliran Inta yang lagi kelaparan pesennya nasi Nasi Goreng 180 seharga 35k. Semua sajian makanan tampilannya menarik deh, terus yang jelas properti di cafe inii tuh niat banget lucu-lucuu. Ohh iya untuk minumannya juga banyak pilihan gak cuma kopi-kopian kok, ada mojito, coklat, teh, juices, minuman bersoda dan campuran yoghurt. Untuk minuman saya order Lychee Peach (29rb), dan Inta order Lychee Mojitos (32rb) dengan potongan daun mint dan jeruk nipis yang segeerr.

Anyway sebenarnya kita tuh pengen banget nyobain pizza disini, udah ngebayangin melahap pizza tipis crunchy penuh topping dengan tiga pilihan ukuran (S, M, L), tapi sayangnya sore itu semua ukuran pizza udah sold dan pelayannya bilang untuk pizza biasanya available saat jam makan siang karena sebenarnya kan cafe ini udah buka dari pagi tapi pilihan menu untuk breakfast agak terbatas dan pizza juga belum tersedia. Kami bertiga jadi niat balik lagi nih buat nyicipin pizza-nya.

Oiaa cafe ini terdiri dari 2 lantai dengan konsep desain yang sangat menarik, di lantai bawahnya ada area dine in sambil rendam-rendam kaki a la salah satu cafe yang ada deket Discovery Shopping Mall - Kuta itu, untuk lantai atasnya konsepnya lebih ke desain tropis minimalis dengan dinding plesteran exposed tanpa cat dan ada area outdoornya juga dengan pohon dan tanaman yang cukup rindang. Tampaknya juga disini ada live music nya tapi ga tau deh jam mainnya kapan lupa nanya, karena di lantai atasnya ada panggung kecil gitu. Terus kayaknya sih ada lantai mezzanine gitu tapi kok masih kosong, gak tau deh mau difungsiin buat apa. Untuk harga makanan dan minuman disini menurut kita sih cukup reasonable lah yaa, gak murah juga sih karena yaa kan butuh investasi gak sedikit untuk bangun ini cafe berikut interior dan segala properti-nya. Yang jelas worth for value nongkrong asik disini karena tempatnya nyaman, ada fasilitas wifi, dan yang jelas gak butuh extra effort karena cukup ngesot ajah dari kampus hehehe.



salah satu area dine in lantai bawah



area dine in lantai atas



pilihan menu kami sore itu

Sunday, August 21, 2016

Kemeriahan Perayaan Tujuhbelasan

Hari Kemerdekaan Indonesia yang dirayakan setiap tanggal 17 Agustus, pada tahun ini terasa lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Karena sekarang Farabi udah mulai sekolah, jadi dia pun ikutan kemeriahan tujuhbelasan di sekolah, selain Dinara tentunya yang tiap tahun pasti ikutan riweuh sama segala kemeriahan tujuhbelasan baik di sekolah maupun di rumah.

Ditambah lagi ternyata tahun ini pun di kantor Ayah diselenggarakan event Family Day dalam rangka memperingati Hari Proklamasi. Di lingkungan rumah kami pun tak kalah seru rangkaian acaranya walaupun ala-ala kampung tapi tetap meriah dan kekeluargaannya sangat terasa.

Nah begitupun di sekolah, anak-anak diminta menggunakan seragam dengan nuasa merahputih, begitu pula untuk bekal Farabi dengan nuansa merah putih (ini nih yang jadi peer banget buat Bunda yang lagi males berkreasi, ehtapi perasaan malesnya sering banget yaa.....hahaha). Farabi ikutan lomba mindahin bola dengan warna yang sama dengan keranjang, untungnya dia semangat dan berani pas ikut gak kayak waktu ikutan lomba mindahin bendera di rumah sebelumnya, dimana anak-anak lain semangat lari ehh dia malah males disuruh lari, capek katanya....hadeeuuh!

Kk Dinara juga ikut lomba mindahin bendera sama lomba hula hup katanya, dirumah pun dia ikutan semua lomba walaupun belum menang, tapi untungnya semua anak dapat hadiah, yeaayy.

Nahh yang lebih seru nih acara Family Day di kantornya Ayah, karena selain hadiahnya bejibun royal banget dikasihnya voucher minimarket dan tabungan ratusan ribu, juga kupon makannya mewah sampe-sampe kita gak keluar uang sama sekali seharian saking banyaknya stok makanan yang bisa dibawa pulang hahaha. Sayang banget kk gak selesai ikut lomba mewanai, yaa sudahlah yaa msh blm rejeki, hanya Tim kantornya Ayah aja yang dapat voucher sampe jutaan, alhamdulillah..........


 Kk Dinara dan teman-teman bersiap mengikuti berbagai perlombaan


Farabi ikut antrian ikutan lomba mindahin bola

 Ibu-ibu gak kalah heboh semangatin anak-anaknya di TK A


 Gama Corp Family Day


 Pelepasan balon tanda acara dimulai


 Keseruan acara Family Day di kantornya Ayah


Sesi lomba face painting

Another Latepost : Kiddos Birthdays

Latepost borongan ulang tahunnya anak-anak  kemarin, kk Dinara Ultah ke-7 tahun tanggal 12 Juli yang lalu dan adek Farabi ultah ke-4 tahun tanggal 2 Agustus yang lalu.

Ultah Dinara kebetulan dirayakan saat kami sekeluarga liburan di Bandung bulan lalu, sayangnya jadi ga sempet beli kue ultah jadi ga pake tiup lilin deh kk, tapi untungnya Bunda udah siapin balon foil alphabet sesuai requestnya anak gadis untuk ucapan ultahnya saat dia baru bangun tidur.

Nah ultah Farabi malah kebetulan saat Bunda sedang filedtrip keluar kota, tapi untungnya Ayah sempetin beli kue ultah di mall deket rumah jadi pagi-pagi pas ultah adek sempet tiup lilin sebelum berangkat sekolah, dan ibu dapat kiriman fotonya dehh dari Ayah.

Selamat ulang tahun yaa anak-anak Ayah Bunda yang sholeh dan sholehah, semoga kalian senantiasa sehat cerdas ceria, kreatif mandiri cekatan, rajin ibadahnya rajin di sekolah, smg kalian sll memperoleh kebahagiaan dan diberikan kemampuan untuk mengatasi sgl tantangan, doa Ayah Bunda yang terbaik untuk kalian selalu.

Numpang nempel balon foil di kamar hotel :D


Hadiah ultahnya cukup berenang sepuasnya di kolam renang hotel dengan air hangat


My birthday boy 

Wednesday, August 10, 2016

Family Gateaway : Hotel Mercure Setiabudi Bandung


Lateposting lagiiii......

Naah karena Lebaran tahun ini kami sekeluarga enggak mudik ke Palembang, akhirnya Ayah dan Bunda sepakat untuk booking hotel di Bandung untuk Liburan keluarga. Kan sekalian libur sekolahnya kk Dinara tuh, juga untuk refreshing adek Farabi sebelum masuk sekolah TK. Sejak awal kami sudah berniat mencari hotel yang nyaman dan ada fasilitas kolam renangnya, yah secara tau sendiri kan namanya anak-anak kalo udah ketemu kolam renang anteng deh berjam-jam gak mau berhenti.

Lagipula suasana Bandung dan sekitarnya kan pasti crowded banget disaat peak season libur Lebaran dan libur anak sekolah gini, bikin males mengunjungi tempat-tempat wisata karena pasti jauh dari rasa nyaman, udah macet dijalan, susah cari tempat parkir, dan anak-anak pun jadi kurang nyaman.

Nah pilihan pun akhirnya jatuh ke Hotel Mercure Setiabudi Bandung. Kami booking untuk itinerary 3 hari dan 2 malam, dengan asumsi kami gak mau keliling tempat-tempat wisata, emang niatnya mau puas-puasin main di hotel dan kebetulan waktu itu dapat harga yang cukup reasonable dari www.booking.com. Walaupun pada akhirnya kami juga mengunjungi Farm House, dan makan siang di Imah Seniman dan ngemil-ngemil cantik di Tahu Susu Lembang yang terletak tidak terlalu jauh dari lokasi hotel.

Overall kami cukup puas dengan pilihan hotel selama liburan sesuai review yang ditulis disini, dan berakhir dengan anak-anak gak mau pulang keenakan berenang di kolam renang air hangatnya Mercure Setiabudi Hotel yang bersuhu 30 derajat celcius, pagi siang malem Dinara dan Farabi nyemplung aja itu di kolam renang hahahah.........



Pemandangan dari balkon kamar kami


Another view from the room's balcony 


Kolam renang bersuhu 30 derajat celcius favorit keluarga


Bersantai sebelum lanjut nyebur lagii hihihi


Happy faces saat tandem naik kuda di Resto Imah Seniman

Latepost : Family Pictures Eid Al-Fitr Edition


Postingan yang telatnya kebangetan ini akhirnya selesai juga, setelah riweuh dengan segala urusan rumah tangga yang ga kelar-kelar. Yaah nasib akhirnya si mbak Ida yang sudah hampir menemani kami selama hampir lima tahun terakhir ini minta resign sebelum bulan puasa yang lalu karena mau menikah, yaah mo gimana lagi, agak seneng juga karena akhirnya dia ketemu jodohnya, tapi agak berat karena dengan status masih mahasiswi bolak balik Jakarta-Bandung tapi tanpa ART agak-agak ribet gimana gitu. Mau cari ART lagi kok yaa males yaa kalo mau dibanding-bandingin dengan standar kerjaan si Ida yang lumayan cekatan itu, mana anaknya rajin, ga banyak nuntut, terus yang penting ga riweuh kerja sambil maenan hp. Tapi ya sudahnya semoga kehidupannya jadi lebih baik setelah menikah. Laahh kok curcolnya jadi panjang gini yaa.

Nah Lebaran tahun ini pun jadi terasa lebh afdol karena akhirnya kami sekeluarga kesampaian juga punya seragam Lebaran keluarga hehehe. Bahan kain hasil berburu di Thamrin City ini pun murah meriah cuma beli 3 (tiga) potong kain untuk kami berempat, Tadinya si Ayah pengen warna merah tapi kok udah muter-muter enggak ada yang sreg, terus akhirnya tetep warna biru yang dipilih hahahah ya gimana dong secara warna favorit. Harga untuk 2 potong kain biru polos seharga @Rp 55.000,- dan sepotong kain batik seharga @Rp Rp 85.000,- Nah untuk jahitnya minta tolong dengan Bude penjahit langganan temen kantor yang sudah terbukti hasil jahitannya rapi, bagus, dan enggak mahal pastinya. Dengan desain hasil browsing sana-sini, terus tinggal kasih deh ke si Bude sekalian minta tolong dia akalin gimana caranya supaya itu bahan cukup buat kami berempat hahahah. 

Nah begini deh hasil penampakan seragam keluarga kami :)







New Recipe : Banchan Timun

Iseng-iseng scrolling soc-med eh malah nemu resep banchan a la korean style dari akun @kreasi.tanoto, udah lama sih kepikiran pengen bikin s...